Beberapa Jamur yang paling unik di dunia

Pada pembahasan kali ini kita akan membahas tentang beberapa jamur yang paling unik di dunia. Jamur merupakan tumbuhan yang tidak memiliki klorofil. Banyak jenis jamur terdapat didunia ini, dan kebanyakan jamur bisa dimakan dan anda juga harus herbati-hati karena ada beberapa jamur beracun dan tidak dapat bisa di makan. Dalam benak kita, jamur pasti berbentuk seperti payung. Tetapi lain dengan beberapa jamur paling unik dibawah ini, bentuk jamur dibawah ini sungguh sangat unik.
Berikut ini kita akan melihat satu persatu, diantaranya adalah :

1. Jamur Sky Blue ( Entoloma Hochstetteri ).

Jamur biru atau Jamur Entoloma Hochstetteri adalah spesies jamur yang dapat ditemukan di Selandi Baru dan India. Jamur ini memilik warna unik yaitu warna biru. Warna biru yang dihasilkan oleh tiga pigmen azulene. Jamur Entoloma Hochstetteri ini tidak dapat untuk dimakan, namun belum ada penelitian lebih lanjut mengenai adanya racun atau tidak di dalam Jamur Entoloma Hochstetteri ini.

2. Jamur Fly Amanita ( Amanita Muscaria)
Jamur fly amanita atau Amanita Muscaria adalah jamur beracun yang termasuk ke dalam golongan basidiomycota. Jamur AManita Muscaria memilik variasi warna yang berbeda-beda, mulai dari merah terang, jingga, kuning hingga warna putih. Jamur Amanita muscaria dapat ditemukan di berbagai daerah di seluruh dunia karena Jamur Amanita Muscaria mampu tumbuh di berbagai suhu, mulai dari suhu dingin seperti di kutub utara hingga daerah tropis sekalipun. Namun ciri khas dari Jamur Amanita Muscaria ini adalah adanya bercak-bercak putih di bagian kepala. Jamur Amanita Muscaria memang terkenal sangat beracun karena dalam 2-3 jam setelah menghirup aroma dari jamur Amanita Muscaria yang dapat menyebabkan diare, vertigo, koma, muntah dan beberapa efek lain tentunya. Pada bagian tubuh Jamur Amanita Muscaria terdapat senyawa asam ibotenantt dan muscimol yang bersifat halusinogen dan psikoaktif. Senyawa tersebut dapat mempercepat mengganggu sistem saraf, denyut jantung, mulut kering dan halusinasi.

3. Jamur Jenggot ( Hericium Erinaceus)
Jamur Hericium Erinaceus terlihat seperti mie atau jenggot. Jamur Hericium erinaceus merupakan jamur merang termasuk dalam kelompok jamur gigi. Di alam liar, jamur Hericium Erinaceus biasa tumbuh selama akhir musim panas dan tumbuh pada kayu-kayu mati terutama untuk jenis American Beech.

4. Jamur Cahaya ( Mycena Chlorophos ).
Jamur cahaya atau jamur Mycena Cholorophos berasal dari genus Mycena Famili agaricalous berjenis jamur saprofit. Cahaya jamur berasal dari enzim luciferase yang mengeluarkan cahaya saat zat luciferin bereaksi dengan oksigen, Biasanya jamur Mycena Chlorophos hidup di lingkungan yang lembab seperti hutan tropis di Brazil dan Taman Nasiona Halimun di Jawa barat, Indonesia. Hingga saat ini para ahli kehutanan serta ahli biologis belum mengetahui fungsi cahaya dari jamur Mycena Chlorophos.

5. Jamur Dog Stinkhorn ( Mutinus Caninus).
Jamur Mutinus Caninus umumnya dikenal sebagai Dog Stinkhorn. Berbentuk tipi tipis kecil seperti bentuk jamur hutan, dengan ujung gelap. Jamur Mutinus Caninus sering ditemukan tumbuh dalam kelompok-kelompok kecil di puing-puing kayu, atau dalam timbunan daun, selama musim panas dan musim gugur di Eropa dan Timur Amerika Utara. Jamur Mutinus Caninus umumnya tidak bisa dimakan.

Demikianlah pembahasan tentang beberapa jamur yang berbentuk paling unik di dunia.

0 comments:

Post a Comment